Murid-murid Yesus sendiri yang membuktikan bahwa guru mereka bukan Tuhan

TANYA: BENARKAH YESUS BUKAN TUHAN?
JAWAB: YA, BENAR SEKALI!

Yesus mengajari umatnya agar hanya menyembah Allah.
Dia tidak pernah memerintahkan murid-muridnya untuk menyembah dirinya dengan alasan bahwa Allah berada di dalam dirinya.
"Engkau harus menyembah Tuhan Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah Engkau berbakti" (Matius 4:10)
"Karena itu berdoalah demikian: 'Bapa kami yang di sorga" (Matius 6:9)
Yesus adalah seorang Guru bangsa Yahudi yang mengajarkan Taurat untuk hanya menyembah Tuhan Allah.
"Denqarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa".(Markus 12:29)
Kata "Tuhan itu Esa" berarti Tuhan tidak ada dalam diri Yesus. Andaikata Tuhan itu adalah dirinya, atau ada dalam dirinya, maka dengan tegas beliau akan mengatakan "Tuhan ini" sambil menunjuk dirinya.
Ketika Yesus akan ditangkap di taman Getsemani; "Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri" (Markus 14:50)
Coba bayangkan!
Ketika "Tuhan" dalam keadaan genting, mereka justru lari tunggang langgang meninggalkan dia!
Kepada siapa murid-muridnya mencari perlindungan?
Kepada setan?
Bukankah yang mereka tinggalkan itu adalah Tuhan, tempat di mana seharusnya segenap manusia berlindung?
Padahal "katanya" segala kuasa di sorga dan di bumi telah diserahkan oleh Tuhan Allah kepada "Tuhan" Yesus? (Matius 28:18)
Jika memang murid-murid Yesus yakin bahwa Yesus adalah Tuhan Penguasa Alam Semesta, dimana segala kuasa di sorga dan di bumi sudah diberikan kepada beliau, untuk apa mereka lari?
Ini ikut membuktikan bahwa Matius 28:18 adalah ayat palsu yang tidak pernah diucapkan oleh Yesus.
Di sinilah akal sehat yang dianugrahkan Allah perlu digunkan untuk menyaring mana yang masuk akal, mana yang tidak. Jika Tuhan berkehendak, cukup sekali tiup saja, tentara Romawi sudah pasti akan berterbangan seperti potongan kertas di hempas badai!
Tetapi tidak!
Mereka menyadari bahwa Yesus adalah pemimpin mereka. Namun mereka tidak pernah menganggap Yesus sebagai Tuhan yang mereka sembah.
Buktinya, dalam keadaan kepepet, mereka lebih memilih menyelamatkan diri masing-masing dan membiarkan "manusia yang dipaksa menjadi tuhan oleh pengikut Paulus" itu ditangkap dan dihukum salib oleh tentara Romawi!
Jika mereka pernah menganggap Yesus adalah Tuhan, dan yakin bahwa Yesus memang Tuhan, tentu saja mereka tidak akan lari tunggang langgang menyelamatkan diri masing-masing sedemikian itu.
Kenapa?
Karena bagi Tuhan, tentu tidak ada susahnya membuat semua tentara Romawi yang justru kocar-kacir beterbangan di udara cukup dengan sebuah lambaian tangan saja!
Tapi nyatanya mereka tetap ngacir, lari sekencang-kencangnya meninggalkan Yesus, bukan?
Nah, sebenarnya itu sudah cukup sebagai bukti bahwa YESUS MEMANG BUKAN TUHAN!
Jelas ya?
Salam bagi umat yang mengikuti petunjuk!


Bagaimana pendapat anda tentang artikel ini?
Reactions

Posting Komentar

0 Komentar